https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyzwdjPVQ1q40SUgguLazpo3E8KjuXy1LEkhha_vLTH-JIsKd9KVtCOTdpOWWDxWJFhiBXOBlAbk81eTPlOoKzv0zmiYhIJsfKt6zTuccky6Kk61AunIuGCNmbHwNj7H2cK3dM16ldBLM/s1600/Blue+bird.png Warna Coklat Yudha Pramana: 2013

Tuesday, 6 August 2013

Fakta Unik Mengenai Albert Einstein Yang Tidak (Banyak) Diketahui Publik

Fakta Unik Mengenai Albert Einstein Yang Tidak (Banyak) Diketahui Publik

Siapa yang tidak mengenal sosok ini?
Albert Einsten adalah seorang jenius yang paling dikenal dalam dunia ilmu pengetahuan. Ia paling dikenal dengan teori relativitas. Ia juga pernah memenangkan hadiah nobel berkat penemuannya atas partikel foton. Sampai saat ini, ia masih dianggap sebagai manusia dengan IQ tertinggi di dunia yaitu dengan skor 160 (skor maksimal berdasarkan metode Mensa) bersama Stephen Hawking.

Banyak sisi menarik dalam kehidupannya yang amat jarang diketahui publik hingga saat ini. Beberapa hal yang dapat diringkas diantaranya:

1. Tidak pernah memakai kaus kaki
Ini benar-benar suatu fakta konyol. Albert Einstein tidak pernah memakai kaus kaki seumur hidupnya dengan alasan bahwa kaus kaki suatu saat akan berlubang.

2. Einstein menolak jabatan Perdana Menteri Israel
Pada 9 November 1952, setelah kematian Chaim Weizman, Presiden Israel yang pertama. Einstein ditawari jabatan Perdana Menteri oleh Pemerintah Israel, tetapi dia menolak tawaran tersebut secara halus. Alasannya, dirinya terlalu tua dan tidak cukup berpengalaman (lebih tepatnya ia tidak merasa kompeten dalam dunia politik). Mengapa Einstein sampai ditawari jabatan sebagai PM Israel? Sebab Einstein merupakan seorang Yahudi yang sangat populer dan amat dihormati di penjuru dunia.

3. Memiliki anak di luar nikah
Menurut penelitian terbaru, Einstein memiliki hubungan intim dengan kekasihnya, Mileva Maric yang berasal dari Serbia pada akhir 1890.

4. Einstein dan kulkas
Banyak yang berpikir bahwa Einstein hanyalah seorang ilmuwan teori tapi sesungguhnya ia memiliki banyak pengetahuan dan keahlian dalam hal ilmu pengetahuan praktikal. Menurut beberapa studi, Einstein-lah yang pertama menemukan (sistem kerja) kulkas setelah menulis Teori Relativitas yang terkenal. Sayangnya penemuannya ini tidak pernah masuk ke produksi sehingga tidak pernah ada yang mengenalnya sebagai penemu kulkas.

5. Einstein tidak lulus ujian sekolah
Apabila ada seseorang yang tidak lulus dalam ujian sekolah, maka serta merta kita akan menganggapnya sebagai seorang yang bodoh. Tapi percayakah Anda, bahwa Eisntein termasuk juga dalam golongan tersebut. Einstein tidak lulus ujian masuk sekolah karena gagal dalam pelajaran bahasa dan budaya, namun dia malah dikenal sebagai seorang ilmuwan yang luar biasa jenius dan menjadi salah satu sosok paling terkenal dalam sejarah dunia.

Gigi Berlubang Bisa Menyebabkan Kematian?


Gigi Berlubang Bisa Menyebabkan Kematian?

Anda pernah sakit gigi? Sakit gigi sering dianggap penyakit sepele, terutama bagi orang yang belum pernah mengalaminya. Namun akibat yang ditimbulkan sakit gigi dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan bahkan sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kematian! Benarkah Gigi Berlubang Bisa Menyebabkan Kematian? Jawabannya adalah ya, apabila gigi tersebut tidak dirawat dan kondisi tubuh yang lemah. Gigi yang berlubang, dapat menjadi jalan yang cukup besar bagi bakteri untuk dapat masuk ke dalam tubuh. Masalah utama yang menyebabkan sakit gigi, adalah lubang pada gigi yang dimasuki bakteri. Infeksi yang terjadi pada gusi dan akar gigi dapat menjalar ke berbagai organ vital, dan menyebabkan banyak gangguan kesehatan. Infeksi dari bakteri ini sebenarnya dapat dilawan karena tubuh kita memiliki sel-sel yang berperan sebagai daya tahan tubuh. Namun, apabila daya tahan tubuh kita sedang lemah, maka infeksi bakteri akan semakin hebat. Pada tahap awal, infeksi masih terlokalisir di daerah ujung akar dari gigi yang berlubang. Biasanya akan timbul rasa tidak nyaman atau sakit saat gigi tersebut dipakai mengunyah atau ditekan. Pada tahap ini bisa ditanggulangi dengan perawatan saluran akar gigi dan penambalan sampai penggunaan antibiotik ataupun pencabutan gigi yang terinfeksi. Bila tidak dirawat, infeksi akan menyebar ke daerah sekitar mulut seperti pipi dan leher. Kondisi ini dapat dikatakan cukup serius, dan mengharuskan penderita untuk dilakukan pembedahan pada daerah infeksi untuk mengeluarkan nanahnya jika kondisinya memungkinkan. Penderita juga diterapi menggunakan obat-obatan antibiotik. Bila kondisi cukup parah, penderita juga diharuskan untuk dirawat inap di rumah sakit. Dan ada resiko terjadinya kematian jika kondisi pasien sangat lemah, disertai komplikasi penyakit lain ataupun perawatan yang kurang intensif. Pada beberapa kasus, infeksi yang terjadi cukup hebat dan berlangsung cepat. Infeksi dapat menyebar ke daerah lain yang cukup vital yaitu ke daerah dada dan kepala.Kondisi ini sudah sangat serius dan memerlukan perawatan rumah sakit yang sangat intensif. Pada kondisi ini, khususnya infeksi ke daerah kepala, resiko kematiannya lebih besar lagi. 1. Penyakit Jantung Salah satu masalah serius yang mungkin timbul akibat gigi berlubang adalah gangguan jantung. Bagaimana hal ini bisa terjadi? Kuman yang bersarang pada gigi yang berlubang bisa menembus ke pembuluh darah, dan akhirnya mengumpul di jantung. Penelitian menunjukkan, bakteri yang terikut aliran darah bisa memproduksi sejenis enzim yang mempercepat proses pengakuan dinding pembuluh darah, sehingga pembuluh darah menjadi tidak elastis (aterosklerosis). Selain itu, bakteri juga bisa menempel pada lapisan lemak di pembuluh darah. Akibatnya, plak yang terbentuk menjadi makin tebal. Semua kondisi ini menghambat aliran darah ke jantung. Hal ini berarti penyaluran sumber makanan dan oksigen ke jantung juga tersendat. Jika berlangsung terus, jantung tak akan mampu berfungsi secara baik. Maka terjadilah penyakit jantung yang ditakutkan banyak orang. 2. Nyeri Mata Dan Sakit Kepala Komplikasi yang relatif banyak terjadi akibat infeksi gigi adalah gangguan mata.Mata jadi cepat lelah dan terasa nyeri, khususnya pada bagian atas kelopak mata. Hal ini terjadi karena gigi dan mata memiliki induk syaraf yang sama. Dalam kasus tertentu, seseorang juga bisa mengalami sakit kepala. Hal ini terjadi bila ada kelainan pada struktur rongga gigi. Kondisi ini sangat mungkin terjadi karena sistem pengunyahan terdiri atas empat komponen, yaitu gigi dan jaringan penyangga, tulang rahang, otot-otot dan sendi rahang. Semua komponen tersebut saling berkaitan dan saling mempengaruhi. Jika salah satu gigi dicabut dan tidak segera diganti, maka gigi lawannya tidak berpasangan. Kondisi seperti ini mengganggu proses pengunyahan. Makan jadi tidak enak, dan pengunyahan menjadi tidak sempurna. Akibatnya orang yang sudah lama hanya mengunyah dengan satu sisi rahang saja akan mengalami keluhan sakit di bagian belakang kepala. 3. Diabetes Pada kerusakan gigi yang parah, bakteri dapat masuk ke aliran darah dan mengganggu sistem kekebalan tubuh. Sel sistem kekebalan tubuh yang rusak melepaskan sejenis protein yang disebut cytokines. Unsur ini menyebabkan kerusakan sel pankreas penghasil insulin, hormon yang memicu diabetes. Dulu cukup banyak kasus kematian akibat infeksi dari gigi yang tidak ditangani dengan baik termasuk di Indonesia. Sekarang, biasanya infeksi ini sudah ditangani sejak tahap awal sehingga resiko penyebaran infeksi dan kematian dapat dihindari. Sebenarnya untuk menghindari kematian akibat infeksi dari gigi sangatlah mudah. Cukup dengan menyikat gigi dengan baik, benar dan waktunya tepat yaitu minimal 2 kali sehari, pada pagi hari sesudah makan dan pada malam hari sebelum tidur. Serta rutin untuk memeriksa kondisi gigi dan mulut ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali